Penerimaan
Pengarang: Chairil Anwar
Kalau kau mau kuterima kau kembali
Dengan sepenuh hati
Aku masih tetap sendiri
Kutahu kau bukan yang dulu lagi
Bak kembang sari sudah terbagi
Jangan tunduk! Tentang aku dengan berani
Kalau kau mau kuterima kembali
Untukku sendiri tapi
Sedang dengan cermin aku enggan berbagi.
Maret 1943
Analisis puisi
Puisi diatas mengungkapkan tentang seseorang yg mau menerima kembali orang yg telah menyakitinya.
Kalimat "Kalau kau mau kuterima kau kembali
Dengan sepenuh hati.
Aku masih tetap sendiri"
Merupakan ungkapan seseorang yg bersedia menerima kembali seseorang dg sepenuh hatinya.
Kalimat "Kutahu kau bukan yang dulu lagi
Bak kembang sari sudah terbagi"
Merupakan ungkapan seseorang yang menyadari bahwa orang yang dulu dicintainya kini telah berubah.
Kalimat "Jangan tunduk! Tentang aku dengan berani.
Kalau kau mau kuterima kembali
Untukku sendiri tapi
Sedang dengan cermin aku enggan berbagi."
Merupakan ungkapan suatu persyaratan seseorang kepada orang agar jika ingin bersam lagi, tidak berbagi cinta kepada orang lain.
Puisi diatas mengungkapkan tentang seseorang yg mau menerima kembali orang yg telah menyakitinya.
Kalimat "Kalau kau mau kuterima kau kembali
Dengan sepenuh hati.
Aku masih tetap sendiri"
Merupakan ungkapan seseorang yg bersedia menerima kembali seseorang dg sepenuh hatinya.
Kalimat "Kutahu kau bukan yang dulu lagi
Bak kembang sari sudah terbagi"
Merupakan ungkapan seseorang yang menyadari bahwa orang yang dulu dicintainya kini telah berubah.
Kalimat "Jangan tunduk! Tentang aku dengan berani.
Kalau kau mau kuterima kembali
Untukku sendiri tapi
Sedang dengan cermin aku enggan berbagi."
Merupakan ungkapan suatu persyaratan seseorang kepada orang agar jika ingin bersam lagi, tidak berbagi cinta kepada orang lain.
0 comments:
Posting Komentar